Melancong dan berziarah di negara Singapore merupakan agenda utama dihari ke 4 homestay Bina insan mulia, dan kali ini santri ditemani oleh 2 tour guider setempat.
Pelancong dilakukan dengan menggunakan 2 bus yang membawa rombongan homestay menuju makam tokoh ulama penyebaran agama Islam di Singapura, ulama tersebut bernama Habib Noh Bin Muhammad Al Habsyi.
Tak melupakan jati diri sebagai santri, para santri mengikuti prosesi tahlil dengan khusyuk dan khidmat, sholawat dan salam kepada Nabi SAW, Riyadhoh, tahlil dan Do’a yang kemudian diamini oleh para santri, moment ini menjadi prosesi yang menentramkan jiwa, seperti hadir wibawa dan ketokohan sang habib di pagi itu.
Setelah itu, para santri melanjutkan perjalanan ke Patung Marlion Park, di tempat ini salah satu Guider menjelaskan Marlion park sebagai landmark negara Singapura sehingga menjadi destinasi kedua yang disambangi, patung kepala singa berbadan ikan ini memiliki sejarah yang luar biasa, dimana Sulthan pendiri negara Singapura pertama kali datang ke pulau kecil ini bertemu singa yang gagah luar biasa, dan menjadi inspirasi pendiri kerajaan Singapura pada tempo dulu, badan ikan menjadi representasi bahwa dulu nenek moyang mereka adalah pelaut dan negara ini adalah tempat rumah tinggal para pelaut pencari ikan.
Di tempat ini para santri bina insan mulia di beri kesempatan untuk berfoto-foto dan mengambil beberapa video yang akan di abadikan oleh mereka.
Selesai di Marlion park, para santri Bina insan mulia melanjutkan menyusuri kebun raya terbesar dan termodern di Asia yaitu By the Bay, Garden ini adalah ruang terbuka hijau (Taman) yang terletak di tengah kota Singapura.
Garden By the Bay memiliki ribuan jenis tanaman dan bunga dari seluruh dunia yang dikelola dengan teknologi modern, sehingga tempat ini cocok untuk spot-spot foto yang diambil oleh para santri Bina insan mulia.
Kemudian dilanjut ketempat pembelanjaan yang ada di Kota Singapura yaitu Toko Mistan, dimana harga di Tempat ini sangat murah (bea cukai) sehingga para santri bisa berbelanja berbagai jenis barang.
Di penghujung sore, Rombongan santri Mampir ke salah satu Masjid Sulthan, Untuk Melaksanakan Sholat, Masjid Sulthan merupakan masjid pertama yang dibangun di republik itu. Hingga kini, masjid bersejarah itu masih menjadi daya tarik utama bagi wisatawan asing yang datang ke Singapura.
Dan Kemudian para santri Bina insan Mulia menuju Universal studio, wahana terbesar dan terbaik yang hanya 3 di dunia yaitu New York, Tokyo, dan Singapura yang kini disambangi para santri.
Banyak sekali spot-spot foto ditempat ini, sehingga para santri sangat menikmati dan berfoto-foto selfi di taman hiburan yang luas, modern dan terlengkap di dunia, Kepuasan sangat nampak di senyum mereka, mengagumi akan keindahan wahana hiburan tesebut.
www.pesantrenbima.com
The Center Of Excellence