Selama 1 bulan penuh, peserta jambore yang terdiri dari 6 Sangga (48 Santri) Pramuka perwakilan Pesantren Bina Insan Mulia telah memulai pelatihannya di Pesantren. Mereka mulai ditempa dan dikenalkan dengan kegiatan dan ketrampilan pramuka oleh pembina pramuka berstandar nasional.
Setiap sangga didampingi oleh 1 pemimpin regu dari kelas 12 SMK dan dibagi 2 regu putra dan putri dengan pembinanya masing-masing. karena itu, pelatihan ini sangat penting agar para santri (peserta jambore) siap mengikuti kegiatan sebenarnya. Mereka akan menjalani pelatihan dua hari sekali, dimana 1 hari pelatihan, 1 hari istirahat. Saat di pelaksanaan Jambore nanti, Pesantren Bina Insan Mulia menyertakan Tim Kesehatan dan Tim Media Pesantren untuk menjaga kesehatan dan mendokumentasikan kegiatan santri selama Jambore di Jambi pada 1-7 Oktober 2018 nanti.
Seperti diketahui, Pesantren Bina Insan Mulia menjadi satu dari 11 Pesantren di Jawa Barat yang terpilih mengikuti Jambore Nasional PPSN ini secara rutin dari ratusan pesantren yg ada di Jawa Barat. Bahkan, Pesantren Bina Insan Mulia juga menjadi Pesantren yang mengirim pesertanya paling banyak di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, hal ini merupakan suatu prestasi yang membanggakan bagi santri Pesantren Bina Insan Mulia.
Jambore Nasional PPSN merupakan kegiatan rekreasi edukatif di alam terbuka dalam bentuk perkemahan besar Santri Pramuka Penggalang, yang diikuti oleh perwakilan pesantren seluruh Indonesia, sebagai sarana pembinaan Santri Pramuka Penggalang yang menitikberatkan pada pengembangan diri peserta yang terdiri atas bidang mental, fisik, intelektual, spiritual dan sosial baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat.